Prosedur Instalasi - Pin Jumper HD dan Kabel Pita

Mengubah Pengaturan Jumper drive. Sekarang adalah waktu untuk mengubah pengaturan jumper pada pin kedua drive sebelum mereka dimasukkan ke dalam casing komputer. Untuk tujuan kita, kita akan memperlakukan drive baru sebagai drive "budak". Hal ini memungkinkan Anda untuk menyalin sistem operasi Anda dan file lainnya ke drive baru menggunakan perangkat lunak MaxBlast disertakan.

Jumper Pins. Foto ini menunjukkan bagian belakang drive dengan satu pin jumper ditetapkan di tempat dan satu pin jumper unplaced di atas drive. Pengaturan mungkin termasuk: master soliter, slave, master slave. Jika pin jumper tidak diatur dengan benar, sistem Anda bisa lookup pada saat boot, atau sistem anda mungkin tidak mengenali satu atau lebih dari hard drive.

Untuk mengubah pengaturan jumper pada drive Anda, Anda akan membutuhkan hard drive manual untuk mengetahui pengaturan jumper pin yang benar. Kadang-kadang informasi ini ditampilkan pada bagian belakang drive. Jika Anda tidak yakin pengaturan, kunjungi situs web produsen.
Hapus Anda saat ini C: drive dari kasus komputer dan mengubah pengaturan jumper pin dari "master soliter" untuk "master dengan budak". Mengubah pengaturan jumper pin pada drive yang baru (kedua) dari "master" pabrik pengaturan untuk "slave".

Pasang Kabel Hard Ribbon. Langkah selanjutnya adalah memasang kabel hard drive pita. Kabel pita harus benar melekat pada setiap drive dan motherboard yang sama dengan "1 pin" orientasi seperti yang digambarkan dan dijelaskan di bawah ini.

Siap untuk Daya. Foto ini menunjukkan belakang drive dengan pin jumper ditetapkan dalam konfigurasi slave dan pita kabel hard drive di tempat. Langkah berikutnya adalah untuk me-mount drive di  drive bay Anda dan pasang di konektor daya. Perhatikan garis merah terang di ujung dari kabel pita. Ini merupakan pin konektor pertama, pin 1, pada drive. Kabel pita harus terhubung ke pin 1 pada motherboard dan pin 1 pada drivemaster dan slave dengan cara yang sama. Pin 1 ditandai pada motherboard serta pada semua hard drive. Jika kabel tidak terhubung dengan benar ke setiap drive dan motherboard, sistem anda akan pembatasan pada saat boot. Ini biasanya dibuktikan dengan cahaya hard disk yang terus menerus tetap pada dengan tidak ada bukti bahwa drive sedang dibaca.Kadang-kadang Anda juga akan mendapatkan pesan DOS meminta Anda untuk memasukkan boot disk.

Posted in: tips